Syukur

apa yang akan membuat manusia mensyukuri apa yang dimilikinya?
apa yang ia genggam ia nikmati tanpa membandingkan?
menerima dan memanfaatkan apa yang telah dikaruniakan kepadanya?
hakikatnya manusia tidak pernah puas, memang
tapi ketika rasa lelah untuk terus mengejar apa-apa yang sebenernya sudah cukup
cukup dalam artian yang luas
tidak mengenal kata batas
jika kita ingin terus dan menerus menyetarakan dengan yang dimiliki orang lain
sedangkan takaran milik kita berbeda dengannya
hanya luaran saja yang terlihat begitu mepesona
kita tidak pernah tau yang sebenarnya
manusia memiliki ceritanya sendiri
manusia menyimpan penderitaanya sendiri
manusia hanya aktor penerima garis kehidupan
jika tidak menerima hanya ada pesakitan
rasa syukurtidak semudah itu ternyata
ada tempaan yang tidak bisa diungkap untukku yang kini sudah 21 tahun
ternyata 2020 menjadi tahun yang luar biasa
fase yang benar-benar nyata
mencari nafkah
sepertinya baru saja dilepas bapak ibu naik motor sendiri
baru saja diantar kuliah ke kota lain
kini, semuanya telah menyeret pada keadaan
keadaan yang seharusnya aku jalankan
tangungjawabnya bukan main-main
semuanya sudah diatur
Allah akan bertanggungjawab pula untuk kita
Allah juga tidak akan membiarkan aku sendirian
Kuat, its my time

0 comments:

Post a Comment

 
Dear It's Me Blog Design by Ipietoon